Bus ALS alami kecelakaan maut di Padang Panjang. 12 orang tewas, termasuk anak-anak. Selasa 6/5/2025 pagi
Jambitransnews.com,-Kecelakaan tragis melibatkan bus penumpang ALS tujuan Bekasi terjadi di turunan Terminal Busur, Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa pagi (6/5/2025).
Sebanyak 12 orang dilaporkan tewas dan 23 orang mengalami luka-luka dalam insiden yang diduga akibat rem blong.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta mengonfirmasi data korban dan menjelaskan bahwa sopir serta kernet selamat namun masih menjalani perawatan medis.
“Data sementara korban meninggal dunia ada 12 orang. Sebanyak 23 orang lainnya mengalami luka-luka,” ujar Kapolda saat ditemui di lokasi.
Korban Tewas: Ada Anak-Anak di Antara Jenazah
Dari 12 korban meninggal dunia, tujuh di antaranya pria dan lima wanita. Tragisnya, dua di antaranya adalah anak-anak: Rema Andini Pane (1,5 tahun) dan Naufal Rehan Pane (6 tahun).
Para korban tewas langsung dilarikan ke RSUD Padang Panjang, sementara yang luka-luka dirawat di RSUD maupun RS Ibnu Sina dan RS Yarsi.
Berikut nama-nama 12 korban yang telah teridentifikasi:
• Rema Andini Pane (1,5)
• Naufal Rehan Pane (6)
• Riski Agustini Lubis (32)
• Melaiki Sinaga (74)
• Karmina Gultam (74)
• Sarudin Nainggolan (74)
• Desrita Nainggolan (50)
• Sri Rejeki (38)
• Romaida Sitanggang (74)
• Etrick Gustaf Wenas (26)
• Aryudi (38)
• Atas Silaen (30)
Kronologi: Bus Hilang Kendali dan Terbalik
Menurut laporan awal, bus ALS datang dari Medan dan hendak menuju Bekasi. Ketika melewati turunan tajam di Terminal Busur, kendaraan diduga mengalami rem blong, kehilangan kendali, menabrak pagar rumah warga, dan terbalik.
Banyak penumpang terjepit badan bus. Proses evakuasi berlangsung hingga siang.
Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso menyebutkan, tiga keluarga korban telah datang ke RSUD untuk menjemput jenazah dan membawa pulang ke daerah asal di Sumatera Utara.
Kasubdit Dokpol Bidokkes Polda Sumbar, dr Eka Purnama Sari, menjelaskan,
“10 jenazah berhasil diidentifikasi melalui sidik jari, dua lainnya melalui data medis dan properti pribadi.”
Penanganan dan Penyidikan Lanjut
Polisi masih mendalami penyebab pasti kecelakaan dan tengah memeriksa sopir serta kernet yang saat ini dalam kondisi selamat.
Pihak berwenang juga berkoordinasi dengan tim DVI Polda Sumbar dan rumah sakit untuk penanganan korban dan identifikasi lanjutan.(*)
Sumber : Jawapos.com